Selamat datang di artikel ini yang akan membahas tentang cara menghapus cache di Android. Cache adalah data sementara yang disimpan oleh aplikasi di perangkat Android Anda. Meskipun cache bisa membantu meningkatkan kinerja aplikasi, terkadang cache yang terlalu banyak dapat memakan ruang penyimpanan dan memperlambat perangkat Anda. Dalam artikel ini, kami akan membagikan 13 cara yang efektif untuk menghapus cache di Android Anda. Mari kita mulai!
Cara Menghapus Cache di Android
1. Menghapus Cache melalui Pengaturan Aplikasi
Salah satu cara termudah untuk menghapus cache di Android adalah melalui pengaturan aplikasi. Caranya sangat sederhana. Pertama, buka pengaturan perangkat Android Anda dan cari opsi “Aplikasi” atau “Manajemen Aplikasi”. Setelah itu, pilih aplikasi yang ingin Anda hapus cache-nya. Di dalam pengaturan aplikasi, Anda akan menemukan opsi “Hapus Cache”. Klik opsi tersebut dan konfirmasikan tindakan Anda. Cache aplikasi tersebut akan dihapus secara instan.
Setelah Anda menghapus cache aplikasi, Anda mungkin perlu masuk kembali ke aplikasi tersebut dan melakukan login ulang. Namun, perlu diingat bahwa menghapus cache hanya akan menghapus data sementara dan tidak akan menghapus data pengguna seperti login, preferensi, atau riwayat.
Jika Anda ingin menghapus cache beberapa aplikasi sekaligus, Anda dapat menggunakan opsi “Hapus Cache” yang tersedia di dalam pengaturan aplikasi secara umum. Opsi ini akan menghapus cache dari semua aplikasi yang terpasang di perangkat Anda secara bersamaan.
2. Membersihkan Cache melalui Aplikasi Pihak Ketiga
Selain menggunakan pengaturan bawaan perangkat Android, Anda juga dapat membersihkan cache menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dirancang khusus untuk membersihkan cache. Ada banyak aplikasi pembersih cache yang tersedia di Google Play Store, seperti CCleaner, Clean Master, atau SD Maid. Anda dapat mengunduh dan menginstal salah satu aplikasi tersebut, lalu ikuti petunjuk yang diberikan untuk membersihkan cache di perangkat Anda.
Aplikasi pembersih cache biasanya menawarkan fitur tambahan seperti membersihkan file sampah, mempercepat kinerja perangkat, dan mengoptimalkan penyimpanan. Namun, pastikan untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan populer, serta membaca ulasan pengguna sebelum menginstalnya.
Jika Anda menggunakan aplikasi pembersih cache pihak ketiga, pastikan untuk memperhatikan setelan privasi dan izin yang diminta oleh aplikasi tersebut. Beberapa aplikasi mungkin meminta akses ke data pribadi Anda, jadi pastikan untuk membaca dan memahami izin yang diminta sebelum memberikan akses.
3. Menghapus Cache Browser
Cache pada browser adalah data yang disimpan untuk mengetahui pengalaman penelusuran Anda. Jika Anda menggunakan browser di perangkat Android, ada beberapa cara untuk menghapus cache browser.
Pertama, jika Anda menggunakan Google Chrome, buka aplikasi dan ketuk ikon tiga titik di sudut kanan atas layar. Pilih opsi “Pengaturan” dan gulir ke bawah hingga Anda menemukan opsi “Privasi”. Di bawah opsi “Privasi”, pilih “Hapus data penelusuran”. Anda akan melihat beberapa pilihan, termasuk “Cache gambar dan file”. Centang kotak tersebut, lalu ketuk “Hapus data” untuk menghapus cache browser.
Jika Anda menggunakan browser lain seperti Mozilla Firefox, Opera, atau Microsoft Edge, langkah-langkahnya mungkin sedikit berbeda. Biasanya, Anda dapat mencari opsi “Pengaturan” atau “Pilihan” di menu browser dan mencari opsi yang berhubungan dengan privasi atau pengaturan penelusuran. Di sana, Anda akan menemukan opsi untuk menghapus cache atau data penelusuran.
Membersihkan cache browser secara teratur dapat membantu meningkatkan kecepatan dan kinerja penelusuran Anda. Namun, perlu diingat bahwa saat Anda menghapus cache browser, data seperti riwayat penelusuran, kata sandi yang disimpan, dan preferensi pengguna juga akan dihapus. Pastikan Anda siap kehilangan data tersebut sebelum menghapus cache browser.
4. Menghapus Cache Aplikasi dengan Menghapus Data
Selain menghapus cache aplikasi, Anda juga dapat menghapus data aplikasi untuk membersihkan cache di Android. Ketika Anda menghapus data aplikasi, semua data yang terkait dengan aplikasi tersebut akan dihapus, termasuk cache, pengaturan, preferensi, dan riwayat. Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk menghapus data aplikasi di Android:
1. Buka pengaturan perangkat Android Anda dan temukan opsi “Aplikasi” atau “Manajemen Aplikasi”.
2. Pilih aplikasi yang ingin Anda hapus datanya.
3. Di dalam pengaturan aplikasi, Anda akan menemukan opsi “Hapus Data”. Klik opsi tersebut dan konfirmasikan tindakan Anda.
4. Setelah Anda menghapus data aplikasi, semua data yang terkait dengan aplikasi tersebut akan dihapus. Anda mungkin perlu masuk kembali ke aplikasi dan melakukan login ulang.
Penting untuk dicatat bahwa menghapus data aplikasi akan mengembalikan aplikasi ke pengaturan awal atau default. Jika Anda ingin menyimpan pengaturan atau data penting dalam aplikasi, pastikan untuk melakukan backup terlebih dahulu atau mencari opsi pengaturan lain yang memungkinkan Anda menghapus cache tanpa menghapus data aplikasi.
5. Menggunakan Fitur “Bersihkan dan Optimalkan” di Android
Beberapa perangkat Android memiliki fitur bawaan yang disebut “Bersihkan dan Optimalkan” atau serupa. Fitur ini dirancang untuk membersihkan cache, file sampah, dan mempercepat kinerja perangkat. Untuk menggunakan fitur “Bersihkan dan Optimalkan” di perangkat Android Anda, ikuti langkah-langkah berikut:
Buka pengaturan perangkat Android Anda dan cari opsi “Pemeliharaan” atau “Optimasi”. Biasanya, opsi ini dapat ditemukan di bagian “Pengaturan Sistem” atau “Pengaturan Perangkat”.
Di dalam menu “Pemeliharaan” atau “Optimasi”, Anda akan menemukan opsi “Bersihkan dan Optimalkan” atau serupa. Ketuk opsi ini untuk memulai proses pembersihan dan optimasi perangkat Anda.
Perangkat Anda akan memindai cache, file sampah, dan area penyimpanan lainnya yang dapat dioptimalkan. Biarkan proses ini selesai.
Setelah proses selesai, Anda akan melihat laporan tentang berapa banyak ruang penyimpanan yang telah dibersihkan dan bagaimana performa perangkat Anda telah ditingkatkan.
Selain itu, beberapa perangkat Android juga menawarkan opsi untuk menjadwalkan pemeliharaan otomatis, di mana perangkat akan secara otomatis membersihkan dan mengoptimalkan dirinya sendiri pada waktu yang ditentukan.
Fitur “Bersihkan dan Optimalkan” ini sangat berguna untuk menjaga kinerja perangkat Android Anda tetap optimal. Selain membersihkan cache, fitur ini juga dapat membersihkan file sampah, mengoptimalkan penggunaan RAM, dan mengidentifikasi aplikasi atau proses yang mungkin mempengaruhi kinerja perangkat.
6. Menggunakan Aplikasi Pembersih RAM
Selain cache, RAM (Random Access Memory) adalah komponen penting dalam perangkat Android yang mempengaruhi kinerja dan kecepatan sistem. Jika RAM terlalu terisi atau terbebani oleh aplikasi yang berjalan, perangkat Anda mungkin menjadi lambat atau tidak responsif. Untuk membersihkan RAM dan membebaskan memori, Anda dapat menggunakan aplikasi pembersih RAM.
Aplikasi pembersih RAM dapat membantu mengidentifikasi dan menutup aplikasi yang berjalan di latar belakang, membersihkan memori yang digunakan oleh aplikasi yang tidak aktif, dan mengoptimalkan penggunaan RAM secara keseluruhan. Beberapa aplikasi pembersih RAM yang populer adalah Clean Master, DU Speed Booster, atau Advanced Task Manager.
Setelah Anda menginstal aplikasi pembersih RAM, ikuti petunjuk yang diberikan oleh aplikasi tersebut untuk membersihkan RAM perangkat Anda. Biasanya, Anda hanya perlu menekan tombol “Bersihkan” atau “Optimalkan” untuk memulai proses pembersihan RAM. Aplikasi juga mungkin menawarkan fitur tambahan seperti pengelolaan aplikasi yang berjalan di latar belakang atau pembersihan otomatis yang dapat dijadwalkan.
Namun, perlu diingat bahwa dengan meningkatnya kemampuan perangkat Android modern, RAM sudah diatur sedemikian rupa sehingga aplikasi yang berjalan di latar belakang seharusnya tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja perangkat. Android secara otomatis mengelola penggunaan RAM untuk memastikan aplikasi yang sedang Anda gunakan mendapatkan ruang yang cukup untuk berjalan dengan lancar. Oleh karena itu, penggunaan aplikasi pembersih RAM mungkin tidak selalu diperlukan.
7. Menghapus Cache di Android melalui Recovery Mode
Jika Anda mengalami masalah yang terkait dengan kinerja perangkat Android Anda dan ingin membersihkan cache secara menyeluruh, Anda dapat mencoba menghapus cache melalui “Recovery Mode”. Recovery Mode adalah mode pemulihan di perangkat Android yang menyediakan opsi pemecahan masalah dan pemulihan sistem.
Harap dicatat bahwa langkah-langkah berikut akan berbeda untuk setiap perangkat Android. Pastikan untuk mencari panduan khusus untuk perangkat Anda sebelum melanjutkan. Berikut ini langkah umum untuk menghapus cache melalui Recovery Mode:
1. Matikan perangkat Android Anda.
2. Tekan dan tahan tombol daya, bersamaan dengan tombol volume up atau volume down (tergantung pada perangkat Anda), hingga Anda masuk ke Recovery Mode. Anda akan melihat logo perangkat Anda dan beberapa opsi pemulihan.
3. Gunakan tombol volume untuk menavigasi dan tombol daya untuk memilih. Pilih opsi yang berkaitan dengan “Wipe Cache Partition” atau “Hapus Cache”. Konfirmasikan tindakan Anda ketika diminta.
4. Tunggu proses penghapusan cache selesai. Setelah selesai, pilih opsi “Reboot System Now” atau serupa untuk me-restart perangkat Anda.
Setelah perangkat Android Anda di-restart, cache yang terkumpul di perangkat Anda akan dihapus secara menyeluruh. Ini dapat membantu memperbaiki masalah kinerja dan mengoptimalkan penggunaan penyimpanan di perangkat Anda.
8. Menggunakan Aplikasi Pengelola File
Aplikasi pengelola file, seperti File Manager atau ES File Explorer, dapat membantu Anda mengakses dan menghapus cache aplikasi secara langsung dari penyimpanan perangkat Android. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menghapus cache menggunakan aplikasi pengelola file:
1. Unduh dan instal aplikasi pengelola file yang Anda pilih melalui Google Play Store.
2. Buka aplikasi pengelola file dan cari opsi “Penyimpanan Internal” atau “Memori Internal”.
3. Gulir ke bawah dan cari folder yang disebut “Android” atau “Data”.
4. Di dalam folder “Android” atau “Data”, Anda akan menemukan subfolder untuk setiap aplikasi yang terpasang di perangkat Anda. Cari aplikasi yang ingin Anda hapus cache-nya.
5. Buka subfolder aplikasi dan Anda akan melihat berbagai file dan folder yang terkait dengan aplikasi tersebut.
6. Cari folder yang berisi kata “cache” atau serupa. Ini biasanya disebut “cache” atau “caches”.
7. Ketuk dan tahan folder cache, lalu pilih opsi “Hapus” atau “Delete” untuk menghapus cache aplikasi.
8. Setelah Anda menghapus cache aplikasi dengan menggunakan aplikasi pengelola file, cache aplikasi yang tidak diperlukan akan dihapus dari penyimpanan perangkat Anda. Ini dapat membantu meningkatkan ruang penyimpanan yang tersedia dan memperbaiki masalah kinerja yang terkait dengan cache yang berlebihan.
9. Menggunakan Aplikasi Pembersih dan Pengoptimal Android
Di Google Play Store, ada banyak aplikasi pembersih dan pengoptimal Android yang tersedia untuk diunduh. Aplikasi semacam itu dapat membantu Anda menghapus cache di Android dengan cepat dan efektif. Selain itu, mereka juga dapat membersihkan file sampah, mempercepat kinerja perangkat, dan memberikan fitur tambahan seperti manajer aplikasi, penghemat baterai, dan banyak lagi.
Beberapa contoh aplikasi pembersih dan pengoptimal Android yang populer adalah CCleaner, Avast Cleanup, dan Clean Master. Setelah Anda mengunduh dan menginstal aplikasi yang dipilih, ikuti petunjuk yang diberikan oleh aplikasi tersebut untuk membersihkan cache di perangkat Android Anda.
Pastikan untuk membaca ulasan pengguna dan mengamati peringkat aplikasi sebelum mengunduh dan menggunakan aplikasi pembersih dan pengoptimal Android. Selalu pilih aplikasi yang terpercaya dan dijamin aman untuk digunakan.
10. Menggunakan Mode Penyimpanan Terkemas (Adoptable Storage)
Jika perangkat Android Anda mendukung fitur “Adoptable Storage” (Penyimpanan Terkemas), Anda dapat menggunakan fitur ini untuk membersihkan cache dan memperluas ruang penyimpanan internal perangkat Anda.
Dengan menggunakan mode penyimpanan terkemas, Anda dapat menggabungkan kartu SD eksternal dengan penyimpanan internal perangkat. Ini memungkinkan Anda untuk menginstal aplikasi dan menyimpan data secara langsung ke kartu SD, mengurangi beban penyimpanan internal dan mengoptimalkan ruang penyimpanan.
Untuk mengaktifkan mode Penyimpanan Terkemas, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Masukkan kartu SD eksternal ke perangkat Android Anda.
2. Buka pengaturan perangkat Android dan cari opsi “Penyimpanan” atau “Penyimpanan dan USB”.
3. Di dalam opsi Penyimpanan, Anda akan melihat pilihan untuk mengaktifkan “Penyimpanan Terkemas” atau “Adoptable Storage”. Ketuk opsi ini untuk memulai proses.
4. Perangkat Anda akan meminta Anda untuk memformat kartu SD eksternal. Pastikan untuk melakukan backup data penting dari kartu SD sebelum melanjutkan, karena proses ini akan menghapus semua data yang ada di kartu SD.
5. Setelah proses pemformatan selesai, kartu SD akan diintegrasikan ke dalam penyimpanan internal perangkat Anda. Perangkat Android akan mengoptimalkan penggunaan ruang penyimpanan dan aplikasi serta data akan disimpan di kartu SD secara default.
Setelah Anda mengaktifkan mode Penyimpanan Terkemas, cache aplikasi akan dihapus secara otomatis saat perangkat melakukan pemeliharaan atau optimasi. Ini akan membantu menjaga ruang penyimpanan yang optimal dan kinerja perangkat yang baik.
11. Menggunakan Fitur Penghapusan Otomatis pada Aplikasi
Banyak aplikasi Android menyediakan fitur penghapusan otomatis untuk mengelola cache dan data yang tidak diperlukan. Anda dapat memanfaatkan fitur ini untuk menghapus cache secara teratur tanpa harus melakukannya secara manual.
Langkah-langkah untuk mengaktifkan fitur penghapusan otomatis akan bervariasi tergantung pada aplikasi yang Anda gunakan. Namun, secara umum, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka aplikasi yang ingin Anda atur untuk menghapus cache secara otomatis.
2. Cari opsi pengaturan atau preferensi aplikasi. Biasanya, Anda dapat menemukannya di menu Pengaturan atau opsi lainnya yang serupa.
3. Di dalam opsi pengaturan aplikasi, cari opsi yang berkaitan dengan cache atau penghapusan data.
4. Aktifkan opsi penghapusan otomatis atau atur jadwal penghapusan cache sesuai preferensi Anda. Beberapa aplikasi juga menawarkan opsi untuk mengatur batasan ukuran cache yang ingin dihapus.
5. Simpan pengaturan Anda dan aplikasi akan secara otomatis menghapus cache sesuai dengan jadwal atau pengaturan yang Anda tentukan.
Dengan mengaktifkan fitur penghapusan otomatis pada aplikasi yang Anda gunakan secara teratur, Anda dapat memastikan bahwa cache tidak menumpuk dan perangkat Anda tetap berjalan dengan lancar.
12. Menghapus Aplikasi yang Tidak Digunakan
Jika perangkat Android Anda memiliki banyak aplikasi yang tidak lagi digunakan, menghapus aplikasi tersebut dapat membantu mengoptimalkan ruang penyimpanan dan meningkatkan kinerja perangkat.
Buka pengaturan perangkat Anda dan cari opsi “Aplikasi” atau “Aplikasi dan Notifikasi”. Di sana, Anda akan melihat daftar semua aplikasi yang terpasang di perangkat Anda. Cari aplikasi yang tidak digunakan dan pilih untuk menghapusnya.
Anda juga dapat memanfaatkan fitur “Bersihkan dan Optimalkan” yang disediakan oleh beberapa aplikasi pengoptimal Android untuk menemukan aplikasi yang jarang digunakan atau tidak pernah digunakan.
Sebelum menghapus aplikasi, pastikan untuk memindahkan atau menyimpan data yang penting dari aplikasi tersebut. Setelah menghapus aplikasi, cache dan data aplikasi juga akan dihapus dari perangkat Anda.
13. Melakukan Pembaruan Perangkat Lunak
Pembaruan perangkat lunak (software) pada perangkat Android Anda juga dapat membantu meningkatkan kinerja perangkat dan memperbaiki masalah terkait cache. Pembaruan perangkat lunak sering kali termasuk perbaikan bug, peningkatan keamanan, dan peningkatan performa.
Buka pengaturan perangkat Anda dan cari opsi “Pembaruan Perangkat Lunak” atau “Perbarui Sistem”. Di sana, Anda akan melihat apakah ada pembaruan perangkat lunak yang tersedia untuk perangkat Anda.
Jika ada pembaruan yang tersedia, ikuti petunjuk untuk mengunduh dan menginstal pembaruan tersebut. Setelah pembaruan selesai diinstal, perangkat Anda akan memiliki versi perangkat lunak terbaru dengan perbaikan dan peningkatan performa yang mungkin telah dilakukan.
Pembaruan perangkat lunak secara rutin sangat dianjurkan untuk menjaga perangkat Anda tetap aman, berfungsi optimal, dan terhindar dari masalah terkait cache atau kinerja.
Penutup
Menghapus cache di perangkat Android merupakan langkah penting untuk mempertahankan kinerja dan keandalan perangkat Anda. Dengan mengikuti beberapa cara yang telah disebutkan di atas, Anda dapat membersihkan cache dengan mudah dan efektif.
Ingatlah bahwa setiap perangkat Android mungkin memiliki langkah-langkah yang sedikit berbeda dalam menghapus cache, jadi pastikan untuk mengacu pada petunjuk khusus perangkat Anda jika diperlukan.
Dengan menjaga cache yang bersih dan teratur, Anda dapat memperbaiki masalah kinerja, meningkatkan ruang penyimpanan yang tersedia, dan menjaga perangkat Android Anda berjalan dengan lancar.
Sekarang, Anda telah mengetahui 13 cara menghapus cache di Android yang dapat Anda terapkan. Selamat mencoba dan semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!